Cara Menyiapkan Server Yang Siap

Daftar Isi:

Cara Menyiapkan Server Yang Siap
Cara Menyiapkan Server Yang Siap

Video: Cara Menyiapkan Server Yang Siap

Video: Cara Menyiapkan Server Yang Siap
Video: CEPAT SEBELUM DI FIX !! TRIK NAMBAH POIN PAKE BUG KODE + VPN ! RONDE 4 HARUS POSISI 1 !!! 2024, April
Anonim

Menyiapkan server Internet siap pakai adalah proses yang panjang dan agak rumit. Anda juga perlu melakukan pra-konfigurasi perangkat keras untuk operasi server yang stabil dan memastikannya memenuhi persyaratan yang diperlukan.

Cara menyiapkan server yang siap
Cara menyiapkan server yang siap

instruksi

Langkah 1

Bersiaplah untuk mengatur server internet Anda. Pastikan sistem Anda memiliki perangkat lunak jaringan yang diperlukan dan mendukung Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Protokol ini melakukan fungsi server yang paling penting. Jika komputer yang akan Anda gunakan sudah memiliki koneksi Internet yang dikonfigurasi, maka kemungkinan besar protokol telah diinstal.

Langkah 2

Periksa apakah layanan Windows Workstation diaktifkan pada sistem. Ini dirancang untuk menampilkan halaman web dengan benar dan mentransfer file melalui FTP. Jenis server IIS7 memerlukan sistem operasi Windows Server untuk penyeimbangan beban normal. Pastikan perangkat lunak menjalankan fungsi yang diperlukan dengan benar.

Langkah 3

Tetapkan alamat IP statis untuk server Anda. Menggunakan alamat IP dinamis adalah solusi yang nyaman untuk sekali pakai, tetapi ini bukan pilihan terbaik untuk instalasi server. Anda dapat menghubungkan alamat IP statis dengan ISP Anda. Anda juga perlu membuat login khusus untuk administrator jaringan.

Langkah 4

Daftarkan servernya. Gunakan ISP Anda, NetworkSolutions.com, GoDaddy.com, atau layanan pendaftaran serupa yang menyediakan nama domain aman. Ini akan ditautkan ke alamat IP statis server untuk mengarahkan pengguna ke situs Anda.

Langkah 5

Tambahkan dan aktifkan layanan internet yang diperlukan. Untuk meng-host halaman web di server, mulai IIS di Microsoft, atau mulai mentransfer file menggunakan File Transfer Protocol (FTP). Dengan menggunakan fungsi administratif, atur tingkat perlindungan server yang diperlukan dan uji bandwidth dan ketahanan beban.

Direkomendasikan: