Ada dua cara untuk menemukan server di jaringan: menggunakan utilitas ipconfig bawaan yang menampilkan parameter jaringan dasar, dan juga secara manual. Pilih metode yang paling cocok untuk Anda.
instruksi
Langkah 1
Jalankan utilitas ipconfig bawaan. Untuk melakukan ini, buka menu utama sistem operasi Anda dan pilih Jalankan. Di bidang "Buka", tentukan nilai cmd dan konfirmasikan peluncuran alat "Baris Perintah" dengan tombol "OK". Masukkan nilai ipconfig / all pada command prompt dan tekan tombol Enter untuk memasukkan perintah.
Langkah 2
Gunakan sintaks perintah berikut untuk menentukan parameter yang diperlukan: - / semua - menampilkan semua parameter konfigurasi TCP / IP; - / rilis - nonaktifkan protokol TCP / IP; - / perbarui - perbarui nilai konfigurasi; - / dispalydns - tampilkan cache DNS; - / flushdns - hapus cache DNS; - / showclassid - keluar dari kelas DHCP; - / setclassid - setel kelas DHCP - / registerdns - daftarkan nama DNS dan alamat IP secara manual.
Langkah 3
Kembali ke menu Start dan coba deteksi server manual jika Untuk melakukannya, buka folder All Programs. Pilih "Aksesoris" dan luncurkan "File Explorer". Temukan file bernama l2ini (atau l2a.ini dan l2ex.ini) yang terletak di folder sistem dan buka dengan Notepad.
Langkah 4
Tambahkan baris yang berisi alamat IP server dengan nilai ServerAddr = atau gunakan aplikasi l2encdec.exe gratis yang tersedia untuk diunduh di Internet dan memungkinkan Anda mendekripsi file yang diinginkan. Masukkan nilai -s l2.ini di baris "Objek" dan konfirmasikan perubahan yang dipilih dengan mengklik OK. Buka pintasan yang diedit dan di baris ServerAddr = tentukan alamat server yang diperlukan.
Langkah 5
Cobalah untuk menemukan server game di jaringan jika Anda memiliki kebutuhan yang sama. Misalnya, untuk mencari server Counter-Strike 1.6, gunakan patch game khusus dengan mengunduh dan menjalankan file MasterServers.vdf. Operasi serupa dapat dilakukan dengan permainan jaringan lainnya.